Anda dan saya diciptakan untuk sebuah petualangan yang hebat – itulah sebabnya kita suka film. Film memiliki kisah, sebuah petualangan yang menarik untuk diikuti. Itu juga sebabnya kita suka film-film seperti “Star Trek.” Kita ingin “pergi dengan gagah berani ke tempat-tempat yang belum pernah dikunjungi orang sebelumnya.”
Itu bukan kebetulan. Allah memang menciptakan kita untuk merindukan petualangan – petualangan yang dari Allah. Allah mengajak semua orang percaya untuk bergabung dengan Dia dalam suatu misi penyelamatan, “mencari dan menemukan orang-orang yang terhilang” (Lukas (Lukas 19:10) dan menyelesaikan Amanat Agung. Amanat Agung adalah sebuah misi penyelamatan yang berpolakan Natal itu sendiri. Allah menginvasi bumi 2000 tahun yang lalu. Demikianlah misi itu dimulai. Yesus datang ke dunia untuk “mencari dan menyelamatkan mereka yang terhilang.”
Bukan saja Allah telah menciptakan kita untuk misi ini, Ia juga ingin kita ikut berpetualang bersama-sama dengan Dia. Agen yang ditunjuk Allah untuk merampungkan misi ini adalah Gereja. Gereja menghasilkan gereja. Alkitab berkata, “supaya sekarang oleh jemaat diberitahukan pelbagai ragam hikmat Allah …” (Efesus 3:10). Allah telah menetapkan Gereja – bukan pemerintah atau perusahaan – untuk menjadi agenNya untuk merampungkan misi itu.
Sekarang adalah saat-saat yang dahsyat untuk hidup. Kita hidup dalam satu masa ketika generasi berkesempatan untuk merampungkan Amanat Agung. Ketika Yesus memberikan Amanat Agung itu, secara fisik tidak mungkin para muridNya merampungkannya. Pada masa itu, ketika Yesus berkata mereka harus pergi ke seluruh penjuru bumi, hanya ada dua alat transportasi: berjalan kaki atau naik keledai.
Sekarang kit amemiliki lusinan alat transportasi. Kita juga punya internet. Anda dapat berbicara kepada orang yang berada di tempat jauh sambil duduk di rumah, mungkin masih mengenakan baju tidur anda. Tidak pernah Amanat Agung berkesempatan untuk dirampungkan seperti pada masa ini.
Dari semua orang yang ada di muka bumi ini, andalah yang sedang membaca renungan ini. Mengapa? Karena Allah ingin memakai anda. Anda merasa anda orang yang terlalu biasa? Anda adalah orang yang Allah ingin pakai.
Semua gereja di dunia dimulai oleh orang yang biasa-biasa saja, seperti anda dan saya. Generasi kita dapat merampungkan apa yang telah dimulai Allah pada hari Natal yang pertama itu. Menjadi bagian dari perampungan misi itu merupakan kehormatan terbesar yang mungkin anda peroleh.
Bila Allah menciptakan anda untuk satu misi, mengapa anda merasa anda terlalu biasa untuk melaksanakannya?
